Mahasiswa Lamongan – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lamongan melalui Dinas Pekerjaan Umum Sumber Daya Air (PU SDA) terus melakukan upaya untuk penguatan sumber daya air dengan merehabilitasi puluhan infrastruktur penampung air pada tahun ini.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum Sumber Daya Air (PU SDA) Kabupaten Lamongan, Erwin Sulistya Pambudi, menjelaskan bahwa total terdapat 22 waduk dan rawa, serta 74 embung yang sedang direhabilitasi.
“Tentu, upaya tersebut adalah bentuk komitmen Pemerintah Kabupaten Lamongan dalam memperkuat sumber daya air,” ujar Erwin pada Rabu (08/10/2025).
Erwin menjelaskan bahwa kegiatan rehabilitasi ini bertujuan untuk memastikan ketersediaan air bersih yang cukup dan berkualitas, guna memenuhi kebutuhan masyarakat, mendukung sektor produktif seperti pertanian dan industri, serta berkontribusi terhadap peningkatan kesehatan masyarakat Lamongan.
“Pada tahun 2025, rehabilitasi unit air baku waduk dan rawa dilakukan di 22 titik dengan volume 127.500 meter kubik, dan saat ini sudah mencapai 62 persen realisasi,” ungkap Erwin.
Adapun sejumlah waduk yang telah rampung direhabilitasi antara lain Waduk Maduran, Waduk Takeran, Waduk Delikguno, Waduk Canggah, Waduk Kedungdowo, dan Sluis Keyongan.
Selain itu, pembangunan dan rehabilitasi juga dilakukan pada 74 embung serta penampungan air lainnya dengan total volume 419.000 meter kubik. Erwin menjelaskan bahwa pembangunan tersebut ditargetkan tuntas pada Desember mendatang.
“Hingga bulan ini, progresnya telah mencapai 68 persen. Seluruh program penguatan sumber daya air ini ditargetkan tuntas pada 10 Desember 2025,” jelas Erwin.
