Mahasiswa Lamongan – Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Islam Lamongan (UNISLA), kembali menegaskan komitmennya dalam meningkatkan kualitas pendidikan, dengan mengadakan pelatihan khusus bagi 17 dosen dan praktisi pengampu mata kuliah kewirausahaan.
Kegiatan ini melibatkan Program Studi Akuntansi, Manajemen, dan Magister Manajemen, yang bertujuan untuk memperkuat kompetensi dosen dalam membimbing mahasiswa agar siap terjun ke dunia usaha.
Pelatihan yang berlangsung di Aula FEB Gedung A UNISLA ini dibuka oleh Dekan FEB UNISLA, Dr. Abid Muhtarom. Dalam sambutannya, Dr. Abid menekankan bahwa kewirausahaan bukan sekadar teori di dalam kelas, tetapi harus diimplementasikan dalam praktik nyata.
“Kami ingin membekali mahasiswa dengan keterampilan yang tidak hanya mendukung mereka dalam dunia akademik, tetapi juga dalam praktik kewirausahaan yang sesungguhnya,” ujar Dr. Abid.
Selain itu, Heny Mahmudah, SE., ME., mantan Dekan FEB UNISLA, yang kini menjabat sebagai Ketua Kewirausahaan FEB UNISLA, turut menyampaikan materi mengenai pemanfaatan aplikasi SiFEB@unisla.ac.id.
Aplikasi tersebut dirancang untuk membantu mahasiswa dalam merancang, mengembangkan, dan memonitor usaha mereka secara lebih sistematis dengan pendampingan dari dosen pembimbing.
“Mahasiswa harus mulai membiasakan diri dengan penggunaan teknologi sebagai alat bantu utama dalam pengelolaan bisnis mereka,” jelas Heny.
Pelatihan ini juga melibatkan sesi diskusi dan simulasi bisnis, guna memberikan pengalaman nyata bagi para dosen dalam memahami tantangan yang dihadapi mahasiswa saat merintis usaha.
Salah satu peserta, Imam Syairozi, SE., ME., PhD, mengapresiasi kegiatan ini dan menilai bahwa pelatihan serta aplikasi SiFEB menjadi inovasi yang sangat membantu dalam pemantauan perkembangan bisnis mahasiswa.
“Pelatihan ini sangat bermanfaat bagi kami sebagai dosen dalam mengajarkan dan membimbing mahasiswa di dunia kewirausahaan,” ujarnya.
Dengan adanya pelatihan ini, FEB UNISLA berharap dapat mencetak lulusan yang tidak hanya memiliki pemahaman teori bisnis yang kuat, tetapi juga mampu mengimplementasikannya di dunia nyata.
Mahasiswa diharapkan menjadi pengusaha muda yang kompetitif, inovatif, dan siap menghadapi tantangan industri yang semakin berkembang.
