Mahasiswa Lamongan – Pengurus Cabang Gerakan Pemuda Kabah (GPK) Kabupaten Lamongan menyoroti sikap perwakilan DPW PPP Jawa Timur dalam Musyawarah Kerja Cabang (Muskercab) DPC PPP Lamongan 2025.
Mereka menilai pernyataan yang disampaikan agar peserta Muskercab tidak mendukung Muhamad Mardiono sebagai Ketua Umum PPP periode 2025–2030 kurang pantas disampaikan di forum resmi.
Ketua PC GPK Lamongan, Aminullah Romadhon, menegaskan dukungannya terhadap keputusan Muskercab yang digelar pada Sabtu (06/09/2025) di Kantor DPC PPP Lamongan.
Dalam forum tersebut, 17 Pimpinan Anak Cabang (PAC) sepakat memberikan dukungan kepada Mardiono untuk kembali memimpin partai berlambang Kabah melalui Muktamar X di Jakarta, akhir September mendatang.
“Keputusan Muskercab ini sah secara organisasi karena dihasilkan lewat musyawarah mufakat. PC GPK Lamongan akan tegak lurus mengawal keputusan tersebut,” kata Aminullah, Sabtu.
Namun, Aminullah menyayangkan pernyataan Muhfid Efendi yang hadir mewakili DPW PPP Jawa Timur. Ia menilai sikap tersebut tidak etis dan terkesan provokatif.
“Apalagi ucapannya disampaikan dalam forum resmi yang sudah jelas memutuskan mendukung Mardiono,” tegasnya.
PC GPK Lamongan menegaskan tetap akan mematuhi keputusan Muskercab serta mendukung penuh Mardiono maju kembali sebagai Ketua Umum DPP PPP.
“Kami tetap berpegang pada hasil Muskercab dan akan patuh serta mengawal keputusan ini hingga Muktamar X nanti,” lanjut Aminullah.
Meski sempat diwarnai dinamika, pelaksanaan Muskercab DPC PPP Lamongan 2025 berlangsung tertib dan menghasilkan keputusan bulat untuk mendukung Mardiono kembali memimpin PPP periode 2025–2030.











