Mahasiswa Lamongan – Kabar membanggakan datang dari dunia pendidikan, khususnya di Kabupaten Lamongan. Program Studi S-1 Pendidikan Matematika Universitas Islam Darul ’Ulum (Unisda) berhasil meraih bantuan pemerintah melalui Program Kompetisi Kampus Berdampak (PKKB).
Program ini menjadi salah satu program prioritas yang diluncurkan oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemdiktisaintek). Tujuannya yakni untuk menciptakan lulusan berkualitas sekaligus kampus yang mampu berperan aktif di masyarakat.
Kampus Berdampak juga ingin perguruan tinggi di Indonesia menjadi pusat solusi terhadap berbagai permasalahan sosial, ekonomi, dan lingkungan yang ada di masyarakat. Perguruan tinggi tidak hanya berfokus pada peningkatan kualitas pendidikan di dalam kampus, tetapi juga berkontribusi nyata dalam menyelesaikan berbagai persoalan di lingkungan sekitar.
Di Tahun Anggaran 2025, Program Studi Pendidikan Matematika FKIP Unisda Lamongan terpilih kembali untuk menerima bantuan program Kampus Berdampak Tahun Kedua. Bantuan ini langsung diberikan oleh Kemdiktisaintek kepada kampus yang berlokasi di Jawa Timur tersebut.
Rektor Unisda Lamongan, Muh. Hafidh Nashrullah, menyampaikan apresiasi atas pencapaian ini melalui pernyataan tertulis. Ia mengucapkan “selamat dan sukses” kepada seluruh sivitas akademika yang telah berkontribusi. Terutama bagi tim pengelola dan dosen Prodi Pendidikan Matematika, atas dedikasi yang telah ditunjukkan.
Selain itu, Program Kompetisi Kampus Berdampak (PKKB) juga menjadi inisiatif strategis pemerintah untuk menciptakan kampus berdaya saing global. Keberhasilan Unisda dalam program ini menjadi bukti nyata komitmen kampus dalam meningkatkan mutu pendidikan.
Sekaligus, capaian ini mempertegas peran Unisda sebagai institusi yang konsisten berkontribusi bagi masyarakat melalui pendidikan yang berdampak langsung. Sejalan dengan visi Unisda Lamongan yakni ‘Berdaya Saing Kuat, Mandiri, Berbudaya, Islami, dan Bertaraf Internasional’.
