Mahasiswa Lamongan – Universitas Islam Darul ‘Ulum (Unisda) Lamongan kembali menyelenggarakan kegiatan Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) bagi peserta Kuliah Kerja Nyata (KKN) tahun 2025. Kegiatan yang dipusatkan di kampus Unisda pada Kamis (26/06/2025) ini menjadi langkah awal dalam mempersiapkan 855 mahasiswa untuk mengabdi langsung kepada masyarakat.
Wakil Rektor Bidang Akademik, Kerjasama, Penelitian, dan Pengabdian Masyarakat, Dra. Hj. Khotimah Suryani, M.Ag., menegaskan bahwa KKN merupakan ruang belajar nyata bagi mahasiswa. Lewat program ini, mahasiswa diajak turun langsung ke lapangan untuk merasakan dinamika masyarakat, serta mencari solusi atas persoalan yang dihadapi warga secara langsung.
“KKN adalah bentuk nyata kehadiran Unisda di tengah masyarakat. Mahasiswa menjadi duta perubahan yang membawa bukan hanya ilmu, tetapi juga semangat kebersamaan dan kepedulian sosial,” ungkapnya.
Senada dengan itu, Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan, Alumni, dan Syi’ar Keislaman Aswaja Annahdliyah, Mahbub Junaidi, M.Th.I., mengingatkan pentingnya menjaga adab dan nilai-nilai Ahlussunnah wal Jama’ah (Aswaja) selama menjalani masa KKN. Ia berharap para peserta bisa menjadi teladan yang baik di tengah masyarakat.
Pada tahun ini, Unisda menghadirkan lima skema KKN yang dirancang sesuai tantangan zaman dan minat mahasiswa. Skema tersebut antara lain KKN Reguler yang menjadi model pengabdian klasik berbasis desa, KKN Tematik yang fokus pada isu-isu aktual seperti ketahanan pangan, literasi, dan digitalisasi UMKM, serta KKN Karya Nusa yang menitikberatkan pada inovasi berbasis potensi lokal.
Tak hanya itu, ada pula KKN Daerah 3T (Terdepan, Terluar, dan Tertinggal) yang ditujukan bagi daerah-daerah yang memerlukan perhatian lebih, dan KKN Internasional yang membuka kesempatan mahasiswa untuk mengabdi di luar negeri sambil membawa nama baik kampus dan budaya Indonesia.
Selama diklat, mahasiswa dibekali berbagai materi penting yang menunjang pelaksanaan KKN. Dr. Ahmad Sholikin, S.IP., M.A. membahas pentingnya Program Desa sebagai poros pengabdian. Sementara itu, Miftahul Huda, M.Pd. membagikan wawasan mengenai peran mahasiswa sebagai content creator yang edukatif di era digital.
Materi lainnya disampaikan oleh Dian Eka Kusumawati, S.P., M.P., yang memandu workshop penyusunan program kerja, serta Dr. Nawari, S.E., M.M., yang menjelaskan secara rinci sistem evaluasi dan penilaian selama pelaksanaan KKN.
Dengan bekal tersebut, diharapkan para mahasiswa Unisda siap menjadi agen perubahan yang tangguh dan solutif di tengah masyarakat, baik di tingkat lokal maupun internasional.
